Cerita Dewasa Sex Ngentot Sekretaris Yang Manja part 2

Aku tertawa geli dalam hati. Tetapi aku pasti saja tidak mengamini permintaan Erna. Aku sudah hendak menikmati istri Pak Joko yg cantik sekali laksana boneka itu. Kupaksa saja Erna guna kembali ke ruang makan.

Setelah makan, kamipun ke ruang keluarga seraya nonton video porno untuk membangunkan gairah kami. Tak lama, seorang gadis penolong kecil datang guna menyuguhkan buah-buahan.

Cerita Dewasa Sex Ngentot Sekretaris Yang Manja – Tetapi mungkin sebab kaget menyaksikan adegan di layar TV home theater itu. Tanpa sengaja dia menjatuhkan gelas kristal sampai-sampai pecah berkeping-keping. Kulihat terlihat Nadia melotot memarahi pembantunya itu, sementara si penolong kecil tersebut tampak ketakutan seraya meminta maaf berkali-kali.

Adegan di TV terlihat semakin hot saja. Tampak Pak Joko mulai mengeraygi tubuh Erna di sofa seberang. Sedangkan Erna terlihat ogah-ogahan melayaninya.
“Sebentar Pak.. Erna inginkan lihat filmnya dulu”

Aku tersenyum mendengar dalil Erna ini. Sementara tersebut Nadia mohon ijin ke dapur sebentar. Akupun mengupayakan menikmati adegan di layar TV.

Meskipun sebetulnya aku tidak butuh lihat yg laksana ini, menilik tubuh Nadia sudah paling mengundang gairahku. Tak lama akupun merasa hendak buang air kecil, sampai-sampai akupun pamitan ke belakang.

Setelah dari toilet, aku berjalan mengarungi dapur guna kembali ke ruang keluarga. Kulihat di dalam, Nadia sedang berkacak pinggang memarahi gadis kecil pembantunya tadi.
Maaf non.. Aku tak sngaja non si gadis kecil memohon belas kasihan pada majikannya. Nadia yg cantik itu. seks

“Nggak sengaja nggak sengaja. Enak saja anda bicara ya. Itu gelas harganya lebih dari satu tahun gaji anda tahu!!” bentak Nadia.
“Gajimu aku potong. Biar tau rasa kamu..”

Si gadis kecil tersebut terdiam seraya terisak-isak. Sementara wajah Nadia menampakkan kepuasan setelah mencaci maki pembantunya habis-habisan. Mungkin betul kata orang, bila wanita tidak cukup dapat mengalirkan hasrat seksualnya, ingin menjadi pemarah.

Melihat adegan itu, aku kasihan pun melihat si gadis penolong itu. Tetapi entah mengapa malah hasrat birahiku semakin timbul menyaksikan Nadia yg kelihatannya lemah lembut bisa bersikap galak laksana itu.

“Dasar bedinde.. Verveillen!!” Nadia masih terus berkacak pinggang memaki-maki pembantunya.
Dgn tubuh yg putih bersih dan tinggi, kontras sekali menyaksikan Nadia berdiri di depan pembantunya yg kecil dan hitam.
“Ampun non.. Nggak bakal lagi non..”

“Oh Pak Tohir..” kata Nadia saat sadar aku sedang di pintu dapur. Diturunkannya tangan dari pinggangnya dan beranjak ke arahku.
“Sedang sibuk ya?” godaku.
“Iya nih sedang kasih latihan ik punya pembantu” jawabnya seraya tersenyum manis.
“Yuk anda kembali” lanjutnya. Cerita Seks di kantor.

Kamipun pulang ke ruang keluarga. Kulihat Erna masih menyaksikan adegan di layar sedangkan Pak Joko mengelus-elus pahanya. Aku dan Nadiapun langsung berciuman begitu duduk di sofa. Aku mengerjakan “french kiss” dan Nadiapun menyambut sarat gairah.

Kutelusuri lehernya yg jenjang seraya tanganku meremas buah dadanya yg membusung padat. Nadiapun melenguh kenikmatan. Tangannya meremas-remas kemaluanku. Dia lantas jongkok di depanku yg masih duduk di sofa, seraya membuka celanaku.

Cerita Dewasa Sex Ngentot Sekretaris Yang Manja – Celana dalamku dielusnya perlahan seraya menatapku menggoda. Kemudian disibakkannya celana dalamku ke samping sampai-sampai kemaluankupun mencuat keluar.

“Oh..my god.. Bener kata Erna.. Very big.. I like it..” katanya seraya menjilat kepala kemaluanku.

Kemudian dibukanya celana dalamku, sampai-sampai kemaluankupun bebas tanpa terdapat penghalang sedikitpun di depan wajahnya. Dielus-elusnya semua kemaluan tergolong buah zakarku dgn tangannya yg halus. Tingkah lakunya laksana anak kecil yg baru mendapat mainan baru.

Kemaluankupun mulai dihisap mulut Nadia dgn rakus. Sambil mengulum dan menjilati kemaluanku, Nadia mengerang,emmhh.. emhh, laksana seseorang yg sedang memakan sesuatu yg paling nikmat. Kuelus-elus rambutnya yg hitam dan diikat ke belakang itu.

Sambil merasakan permainan oral Nadia, kulihat suaminya sedang mendapat handjob dari Erna. Tampak Erna mengocok kemaluan Pak Joko dgn cepat, dan tak lama tersiar erangan nikmat Pak Joko ketika dia menjangkau orgasmenya. Ernapun lantas meninggalkan Pak Joko, barangkali dia pergi ke toilet untuk mencuci tangannya.

Sementara tersebut Nadia masih dgn bernafsu merasakan kemaluanku yg besar. Memang bila kubandingkan dgn kemaluan suaminya, ukurannya jauh berbeda. Apalagi sesudah dia merasakan orgasme, terlihat kemaluan Pak Joko paling kecil dan tertutup oleh lemak perutnya yg buncit itu. Tak heran bila istrinya sangat merasakan kemaluanku.

Tak lama Ernapun kembali hadir di ruang itu, dan menghampiriku. Nadia masih berjongkok di depanku seraya mempermainkan lidahnya di batang kemaluanku. Erna duduk di sampingku dan mulai menciumiku. Dibukanya bajuku dan puting dadakupun dihisapnya.

Nikmat sekali rasanya dihisap oleh dua perempuan cantik istri orang ini. Seorang di atas yg lainnya di bawah. Sementara Pak Joko tampak merasakan pemandangan ini sambil berjuang membangkitkan pulang senjatanya yg telah loyo. seks

Kuangkat baju Erna dan pun BHnya, sampai-sampai buah dadanya menantang di depan wajahku. Langsung kuhisap dan kujilati putingnya. Sambil ku remas remas toketnya yang bulat dan kenyal. Sementara Nadia masih mengulum dan menjilati kemaluanku.

Setelah puas bermain dgn kemaluanku, Nadia lantas berdiri. Dia lantas melepaskan pakaiannya hingga melulu kalung berErnan dan hak tingginya saja yg masih melekat di tubuhnya. Toketnya yang besar dan kenyal dgn puting yg kecil berwarna merah muda.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *