Pengaruh pornografi terhadap perilaku agresif anak merupakan topik yang kompleks dan sering kali kontroversial dalam penelitian psikologis dan sosial. Beberapa studi menunjukkan bahwa konsumsi pornografi yang ekstensif, terutama pada anak-anak dan remaja, dapat berpotensi meningkatkan perilaku agresif atau seksual yang tidak pantas. Faktor-faktor seperti eksposur yang tidak terkontrol, konten yang tidak sesuai dengan perkembangan, dan kurangnya pemahaman yang memadai tentang seksualitas dapat mempengaruhi perilaku mereka.
Namun, penting untuk diingat bahwa dampak ini dapat bervariasi tergantung pada konteks individu, seperti faktor lingkungan dan sosial, dukungan keluarga, dan pemahaman pendidikan seksual yang diberikan. Pendekatan yang holistik dalam mengelola pendidikan seksual, termasuk kesadaran tentang risiko konsumsi pornografi pada usia dini, dapat membantu mengurangi potensi dampak negatif ini.